TIPS PACARAN DI BULAN PUASA RAMADHAN

Anakciremai
By -
2

Tips pacaran di bulan ramadhan
Tips ne di buat khusus wad yang punya pacar atopun gebetan…buat jomblowerz juga penting ko…
Dalam islam sebenarnya gak ada yang namanya pacaran pranikah..yang ada itu pacaran setelah kita ijab Kabul di depan penghulu dan sah menjadi suami istri..(begitu..)
Namun apa daya kebanyakan remaja zaman sekarang kan gengsi kalo gg punya pacar,ya alesannya pengen tau ajah pacaran ato punya pacar tuh kayak gimana,pluuuuus gak mau di katain “gg laku” ma temen2 ya gak??? Ya kan??
Bulan ne kan bulan ramadhan,bulan yang paling mulia n paling suci deh.. so bagi kamu yang punya pacar kamu harus bisa nahaaaan banget yang namanya pacaran pas bulan ramdhan.. ada beberapa tips ni buat kamu pacaran pas puasa..
v Don’t touch
inti puasa kan menahan hawa nafsu,jadi tahan lah nafsu kamu-kamu buat nyentuh pacar kamu…(wajib..)
v Hindari bujuk rayu gombal
Ini nih, ada pantangan yang dilanggar dalam puasa ketika kamu melakukan ritual bujuk rayu. Biasanya cowok2 nih yang paling doyan. Pantangan yang di langgar adalah:
- berbohong (bujuk rayu rentan banged dengan yang namanya kebohongan. pacar jelek di bilang cantik,pacar gemuk di bilang langsing..jiaaah gubrak!! Daripada gitu mending alihin tema pembicaraan kamu dengan tema kemanusiaan(asal jangan ngomongin orang).
v Be serious
Nah,, jadikan momen ramadhan ni sebagai momen untuk membawa hubungan kalian ke arah serius,,jangan di situ2 ajah..jangan biarkan syaiton berkutat dalam hubungan kalian .
v Hindari yang namanya berduaan
Kalo ada orang yang berdua-duaan maka yang ke tiga itu adalah syaiton..naah agar nafsu tetap terjaga maka kurangilah frekuensi berduaan.ato sebisa mungkin di hindari.biasanya anak muda zaman sekarang pinter2,modus berdua-duaanya canggih.ada tadarus berdua,pengajian berdua,buka puasa berdua,dan berdua-duaan yang lainnya.
Tips ni harusnya di gunakan dalam kehidupan sehari-hari..tapi kayaknya susah deh buat remaza sekarang banyak ngeluh..tapi yuk kita mulai semuanya di bulan ramadhan ni mudah2an kita terbiasa dan dpt di amalkan dlam kehidupan sehari-hari…amien.
Tags:

Posting Komentar

2Komentar

  1. To : anakciremai.com

    Perkenalkan gw harie jakarta, Gw di ajuin masalah temen gw, dia cowo tp ada sedikit kelainan dalam hal asmara, dia condongnya suka ke sesama jenis. bulan ramadhan kemarin 1431 H, dia berduaan di kamar siang2 ama temen cowo nya .. ya akhirnya singkat cerita kejadian dech ... dia " ML". main nya sampai ke batas tdk wajar, yaitu anal sex.
    sejak saat itu dia curhat ama gw nieh dia minta petunjuk supaya dosanya di ampuni oleh Allah SWT gimana caranya ??? padahal dia udah bermesraan, pegang2an, cium ciuman, isep2an, sampai anal, ya keluar juga.
    saya bingung ga bs jawab, dan maulu mau tanya ke ustad. begitu juga dengan dia. tapi dia kelaitannya serius pengen bertaubat. Dia pengen di ampuni dosanya kira2 degn jalan bagaimana dia bertaubat ???

    BalasHapus
  2. Sebelumnya mohon maaf karena saya bukan Utstadz, tapi tidak ada salahnya memberikan masukan buat mas harz dan teman mas harz. untuk perbuatan yang dilakukan oleh teman mas merupakan perbuatan yang dilarang oleh agama,
    masalah dosa itu adalah masalah dengan yang maha kuasa, untuk dapat diampuni dosanya mudah saja, yaitu harus bertobat dengan tobat yang sebenar-benarnya, dalam artian teman mas disarankan bersitigfar dan sholat tahajud meminta ampunan kepada Allah dan yang penting TIDAK MELAKUKAN LAGI PERBUATAN ITU, kemudian laksanakan apa yang diperintahkan oleh Allah dan meninggalkan apa yang dilarangnya. mungkin itu saja, yang bisa saya sampaikan, mohon maaf karena saya bukan ustadz jadi mohon dimklumi.
    perlu iingat juga Allah Maha pengampun, jadi jangan khawatir dosa teman mas tidak diampuni oleh Allah asalkan tidak mengulangi perbuatan itu lagi. segera bertobat perbanyak istigfar dan sholat, perbanyak sholat malam minta untuk disembuhkan dari penyakit suka sesama senisnya.
    yang paling penting juga, bergaulah dengan teman yang memiliki sifat yang baik, karena lingkungan inilah yang besar sekali pengaruhnya pada diri. beranikan diri untuk menolak ajakan teman yang mengajak kepada kesesatan. terima kasih sudah berkunjung.

    BalasHapus
Posting Komentar