Dalam tambulampot ini anda bisa menanam tanaman yang tidak membuthkan area yang luas, tanaman yang bisa ditanam dalam pot misalnya, lengkeng (aroma durian, jeruk sun kiss, jeruk kip/keef, jeruk lemon tea, jeruk keprok, jeruk nipis), kedongdong, mangga (okyong, harumanis, nandokmay dan lain sebagainya), nangka mini, jambu air black diamond, jambu air citra, jambu air king rose, jambu air lilin, jambu biji getas merah, jambu biji bangkok putih, jambu air sukun merah, anggur, apel, belimbing dewa, belimbing Philippine, buah naga, buah delima, jabotikaba dan masih banyak lagi.
Langkah-langkah cara membuat tanaman dalam pot adalah sebagai berikut:
- Siapkan bibit yang sehat dan bagus, anda bisa menggunakan bibit tanaman kesukaan anda, misalnya lengkeng, mangga, jeruk, jambu, sawo, atau nangka mini.
- Siapkan media berupa tanah, pupuk kandang, sekam padi atau abu sekam, kalau tidak ada pupuk kandang diganting dengan kompos, kalau tidak ada sekam ganti dengan pasir, fungsi pasir dan sekam di sini adalah untuk mempercepat pertumbuhan akar agar cepat merambat, dana jika sudah busuk maka sekam akan menjadi pupuk alami. Ketiga media tersebut campur aduk hingga rata.
- Siapkan wadah/pot tanam misalnya pot dari cor-an, pot dari palstik atau dari drum, agar lebih awet anda bisa menggunakan potongan drum. Anda tinggal beli drum bekas minyak atau oli kemudian anda potong jadi 2, kalu tidak mau repot tinggal beli saja drum yang sudah jadi, kemudian drum tersebut diberi lubang di bawahnya, 3-5 lubang saja.
- Tutup lubang drum dengan genting atau apa saja yang penting media tanah tidak terbawa oleh air saat pot disiram, tetapi air bisa keluar dari lubang tersebut.
- Masukan media tanah, sekam, pupuk kandang yang sudah dicampur tadi ke dalam drum 1/4 saja. Masukan pupuk NPK pupuk kandang misalkanya kotoran kambing yang sudah kering kedalam pot sebagai cadangan makanan nantinya, kemudian masukan kembali media tanah, sekam yang sudah dicampur tadi kira-kira 1/3 bagian drum.
- Buka poly bag bibit tanaman anda, hati-hati saat membukanya jangan sampai semua tanah terurai.
- Untuk beberapa tanaman misalnya jeruk terdapat akar tunggal yang lurus ke bawah, potonglah ujungnya agar akar hanya menyebar ke samping.
- Masukan pupuk kandang atau pupuk NPK di sekitar akar sebagai cadangan makanan.
- Masukan kembali media tanah, sekam yang tadi sudah dicampur hingga penuh, jangan terlalu di padatkan, biarkan media padat sendiri oleh air.
- Siram tanaman tersebut agar tanaman tidak terlalu stress.
- Simpan di tempat yang tidak terlalu terik terkena matahari selama 2-4 hari.
- Ganjal di bawah drum tersebut dengan batu bata agar drum tidak mudah berkaran.
- Siram setiap pagi dan sore hari selama 2 minggu.
- Selanjutnya siram minimal setiap 2 hari sekali.
